Dalam era perubahan biologi yang pesat ini, teknik editing genom, seperti CRISPR, muncul sebagai solusi untuk masalah resistensi antibiotik yang meningkat. Dengan memanipulasi genetika bakteri, para ilmuwan dapat merancang organisme yang lebih rentan terhadap antibiotik. Namun, implementasi teknologi ini tentunya memerlukan penelitian mendalam dan etika ketat.