Mengenal Lebih Dekat Rekayasa Genetik dan Fungsinya
Rekayasa genetik adalah cabang ilmu yang memanipulasi DNA organisme untuk mencapai tujuan tertentu. Dr. Susilo Wibowo, seorang genetikus ternama di Indonesia, menjelaskan, “Rekayasa genetik memberi kita kemampuan untuk memodifikasi gen secara spesifik dan tepat.” Lebih lanjut, rekayasa genetik memungkinkan kita untuk mengubah, menambah, atau menghapus gen dalam organisme. Berpotensi besar untuk berbagai aplikasi, dari peningkatan hasil pertanian hingga penanganan berbagai penyakit.
Rekayasa Genetik Sebagai Solusi Penyembuhan Penyakit Metabolik Langka
Salah satu aplikasi penting rekayasa genetik adalah dalam penanganan penyakit metabolik langka. Penyakit ini disebabkan oleh mutasi gen yang mengganggu proses metabolisme dalam tubuh. Contohnya, Phenylketonuria (PKU) adalah penyakit metabolik langka yang ditandai dengan rendahnya aktivitas enzim yang bertanggung jawab mengubah asam amino phenylalanine menjadi tyrosine.
Terapi gen, sebuah bentuk rekayasa genetik, menawarkan slot deposit pulsa harapan baru untuk pasien dengan penyakit metabolik langka. Dalam terapi gen, gen yang berfungsi normal dimasukkan ke dalam sel-sel pasien untuk menggantikan gen yang rusak atau tidak berfungsi. Prof. Ida Parwati, spesialis penyakit dalam, memberi contoh, “Dalam kasus PKU, terapi gen dapat memasukkan gen yang mengkode enzim untuk mengubah phenylalanine, sehingga mengurangi gejala penyakit.”
Namun, terapi gen bukan tanpa tantangan. “Memanipulasi gen bukanlah pekerjaan yang mudah,” kata Dr. Wibowo. “Gen harus dimasukkan ke dalam sel tanpa merusak sel atau menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.” Meski begitu, penelitian terus dilakukan untuk memperbaiki dan memperhalus teknik ini.
Dengan kemajuan di bidang rekayasa genetik, harapan untuk pasien dengan penyakit metabolik langka semakin besar. Sementara terapi gen masih dalam tahap awal pengembangan, potensinya untuk menyembuhkan penyakit ini sangat besar. Prof. Parwati menambahkan, “Kita berada di ambang revolusi medis. Rekayasa genetik dapat menjadi solusi bagi banyak penyakit yang belum dapat diobati sebelumnya.”
Secara keseluruhan, rekayasa genetik memiliki peran penting dalam pengobatan penyakit metabolik langka. Dengan penelitian dan pengembangan lebih lanjut, teknologi ini dapat membuka pintu untuk penanganan berbagai penyakit genetik lainnya. Meski tantangannya besar, potensi manfaatnya tidak bisa diabaikan.